Monday, 27 July 2015
Kegiatan Silaturahmi SDN Brebeg 03
Hari ini Senin, 27 Juli 2015 merupakan hari pertama masuk sekolah, setelah beberapa minggu libur dalam rangka memperingati Hari Raya Idul Fitri 1435 H, masih dalam suasana lebaran salah satu aktivitas yang khas di bulan Syawal adalah saling bersilaturahmi dan bermaaf-maafan. Menyambung silaturahmi adalah merupakan akhlak Islami yang mempunyai banyak keberkahan dan kemuliaan. Dan diantara hikmah silaturahmi adalah memberikan banyak kebaikan baik itu untuk kebaikan duniawi terlebih untuk kebaikan akherat. Oleh karena itulah hari pertama masuk di gunakan untuk saling bersilaturahmi seluruh warga sekolah. Semoga dengan kegiatan ini tali persaudaraan menjadi semakin kuat..,Amin....
Berikut beberapa foto kegiatan yang sempat di abadikan :
(Kepala Sekolah dan guru bersiap dalam acara silaturami )
(Siswa dengan tertib mendengarkan sambutan kepala sekolah)
(Para guru memulai salaman dengan kepala sekolah)
Info Peserta PLPG 2015
Berikut info bagi peserta PLPG 2015 yang bertempat di UMP (daftar peserta terlampir) sbb:
diharap kehadirannya pada:
hari/tgl. : Sabtu, 1 Agustus 2015
tempat : Gedung PGRI Kab. Cilacap
Jam : 08.00 wib
Acara : Pengarahan ttg PLPG 2015
Mohon semua peserta untuk mengisi biodata dan ditempeli foto, dibawa saat pertemuan tsb, surat dari Disdikpora Kab. Cilacap Menyusul (sedang diproses)
Untuk Info Selengkapnya Silakan Unduh:
selengkapnya [...]
diharap kehadirannya pada:
hari/tgl. : Sabtu, 1 Agustus 2015
tempat : Gedung PGRI Kab. Cilacap
Jam : 08.00 wib
Acara : Pengarahan ttg PLPG 2015
Mohon semua peserta untuk mengisi biodata dan ditempeli foto, dibawa saat pertemuan tsb, surat dari Disdikpora Kab. Cilacap Menyusul (sedang diproses)
UNTUK INFO KUOTA TAMBAHAN :
1. Kuota tambahan AP2SG 22-07-15
Tuesday, 14 July 2015
Kegiatan Pesta Siaga Kwartir Ranting Jeruklegi Tahun 2015
Kegiatan Pesta Siaga Kwartir Ranting Jeruklegi Tahun 2015
Kegiatan pesta siaga dilakukan setiap awal tahun yakni sekitar bulan januari sampai dengan februari. Kegiatan ajang anak-anak siaga ini diikuti oleh berbagai barung dari masing-masing satuan atau pangkalan. Kegiatan lomba pesta siaga dilakukan di tingkat Ranting sampai dengan tingkat Kabupaten.
Tahap Latihan :
Pelaksanaan Lomba :
Kalender Pendidikan / KALDIK Tahun Pelajaran 2015 / 2016
Kalender Pendidikan Tahun Pelajaran / KALDIK 2015 / 2016
Tahun Ajaran 2015 / 2016 sudah berjalan beberapa waktu, tepatnya tanggal 9, 10, dan 11 Juli 2015 namun tahun ajaran kali ini yang bertepatan dengan bulan puasa menjadikan awal tahun pelajaran terasa berbeda..,semoga momentum idul fitri bisa menjadikan para guru lebih semangat ....
Kalender pendidikan adalah jadwal penyelenggaraan kegiatan pembelajaran selama jangka waktu setahun. Satu tahun pelajaran dibagi menjadi dua semester, yakni semester gasal dan semester genap,. Kalender akademik disusun dalam suatu pola yang menggambarkan jangka waktu dan jenis kegiatan akademik mencakup permulaan tahun ajaran, minggu efektif belajar, waktu pembelajaran efektif dan hari libur.
Seperti tahun sebelumnya dalam penyusunan Administrasi sekolah baik kurikulum dll dibutuhkan kalender pendidikan yang akan dijadikan acuan dalam penyusunanya, mengingat fungsinya yang begitu penting pada kesempatan ini saya sajikan kalender pendidikan yang dikeluarkan oleh dinas pendidikan Jawa Tengah. Untuk untuk jenjang SD/MI/SDLB, SMP/MTs/SMPLB dan SMA/SMK/MA/SMALB untuk selengkapnya silahkan downlode file di bawah ini :
Di bawah ini sedikit tampilan Kalender Pendidikan Tahun Ajaran 2015 / 2016 untuk jenjang SD/MI/SDLB
Monday, 26 January 2015
Anak Ibarat Perhiasan Sekaligus Ujian
Anak Ibarat Perhiasan Sekaligus Ujian
Anak, Perhiasan Sekaligus Ujian." Allah Subhanhu Wa Ta'ala berfirman: “Harta dan anak-anak adalah perhiasaan kehidupan dunia “(QS. Al-Kahfi:46)
Ya tentu saja, anak adalah perhiasan kehidupan dunia. Betapa jiwa kita merasa bahagia menyaksikan mereka dan hati pun bergembira saat bercanda ria dengan mereka.
Namun waspadalah, sebab anak adalah fitnah (ujian).
Dan Allah Subhanhu Wa Ta'ala berfirman:
إِنَّمَآ أَمۡوَٲلُكُمۡ وَأَوۡلَـٰدُكُمۡ فِتۡنَةٌ۬ۚ وَٱللَّهُ عِندَهُ ۥۤ أَجۡرٌ عَظِيمٌ۬
“Sesungguhnya hartamu dan anak-anakmu hanyalah cobaan (bagimu); dan di sisi Allah-lah pahala yang besar” (QS. At-Taghaabun:15)
Jangan kita terpedaya!
Anak, kadang membuat seorang hamba menjadi angkuh dan tidak mensyukuri nikmat Allah Subhanhu Wa Ta'ala. Ia menjadi angkuh dan berbangga diri karena anaknya, merasa paling tinggi dari orang lain. Ia sombong dan takabbur, bahkan merendahkan orang lain dan berlaku aniaya. Maka hal itu hanya mengantarkannya ke neraka.
Simak firman Allah Subhanhu Wa Ta'ala berikut ini:
(وَمَآ أَرۡسَلۡنَا فِى قَرۡيَةٍ۬ مِّن نَّذِيرٍ إِلَّا قَالَ مُتۡرَفُوهَآ إِنَّا بِمَآ أُرۡسِلۡتُم بِهِۦ كَـٰفِرُونَ (٣٤
(وَقَالُواْ نَحۡنُ أَڪۡثَرُ أَمۡوَٲلاً۬ وَأَوۡلَـٰدً۬ا وَمَا نَحۡنُ بِمُعَذَّبِينَ (٣٥
(قُلۡ إِنَّ رَبِّى يَبۡسُطُ ٱلرِّزۡقَ لِمَن يَشَآءُ وَيَقۡدِرُ وَلَـٰكِنَّ أَڪۡثَرَ ٱلنَّاسِ لَا يَعۡلَمُونَ (٣٦
وَمَآ أَمۡوَٲلُكُمۡ وَلَآ أَوۡلَـٰدُكُم بِٱلَّتِى تُقَرِّبُكُمۡ عِندَنَا زُلۡفَىٰٓ إِلَّا مَنۡ ءَامَنَ وَعَمِلَ صَـٰلِحً۬ا فَأُوْلَـٰٓٮِٕكَ
(لَهُمۡ جَزَآءُ ٱلضِّعۡفِ بِمَا عَمِلُواْ وَهُمۡ فِى ٱلۡغُرُفَـٰتِ ءَامِنُونَ (٣٧
Dan Kami tidak mengutus kepada suatu negeri seorang pemberi peringatanpun, melainkan orang-orang yang hidup mewah di negeri itu berkata:”Sesungguhnya kami mengingkari apa yang kamu diutus untuk menyampaikannya”.
Dan mereka berkata:”Kami lebih banyak mempunyai harta dan anak-anak (daripada kamu) dan kami sekali-kali tidak akan di azab”.
Katakanlah:”Sesungguhnya Rabb-ku melapangkan rezki bagi siapa yang dikehendaki-Nya dan menyempitkan (bagi siapa yang dikendaki-Nya), akan tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui”.
Dan sekali-kali bukanlah harta dan bukan (pula) anak-anak kamu yang mendekatkan kamu kepada Kami sedikitpun; tetapi orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal saleh, merekalah itu yang memperoleh balasan yang berlipat ganda disebabkan apa yang telah mereka kerjakan; dan mereka aman sentosa di tempat-tempat yang tinggi (dalam jannah). (QS. Saba’: 34-37)
Anak, kerap kali mendorong ayah untuk meghalalkan usaha yang haram. Demi masa depan anak katanya…
Ia pun berusaha keras mengumpulkan uang sebanyak-banyaknya, dengan segala cara, sekalipun ia harus mendzhalimi yang lemah, memusuhi manusia atau memutus tali silaturrahim.
Anak, kadang membuat seorang hamba menjadi kikir dan penakut. Saat ingin bersedekah, setan datang kepadanya seraya berkata,”Anakmu tadi minta ini dan itu! Maka demi anaknya, ia pun urung menginfakkan hartanya di jalan Allah Subhanhu Wa Ta'ala. Padahal yang diminta oleh anaknya itu bukanlah suatu kebutuhan primer.
Benarlah sabda Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam:
“Sesungguhnya anak bisa membuat seseorang menjadi bakhil, penakut, jahil dan bersedih.” (HR. Al-Hakim (5284) dan dishahihkan oleh Al-Albani dalam Shahih al-Jaami’(1990))
Ketika ia harus mengatakan kalimat yang hak, ia berfikir dua kali. Ia takut petaka akan menimpa dirinya dan anak kesayangannya. Ia pun memilih diam daripada menyampaikan kebenaran.
Ketika anak jatuh sakit, rasa iba mendorong orang tua bertindak bodoh, melanggar syari’at agama dengan ucapan maupun perbuatannya, mengugat takdir Allooh dan tidak menerima ketetapan-Nya. Ia pun membawa anaknya ke dukun padahal Nabi melarang pebuatannya itu.
Yang parah lagi, ada pula anak yang mendorong orang tuanya kepada kesesatan dan kekafiran, Wallaahul musta’an.
Perhatikanlah orang yang tertipu disebabkan anak-anaknya dan tidak mensyukuri nikmat Allah! Ia adalah seorang kafir Makkah bernama Khalid bin Mughirah. Allah Subhanhu Wa Ta'ala berkata tentangnya:
Biarkanlah Aku bertindak terhadap orang yang Aku telah menciptakannya sendirian.
Dan Aku jadikan baginya harta benda yang banyak, dan anak-anak yang selalu bersama dia, dan Ku-lapangkan baginya (rezki dan kekuasaan) dengan selapang-lapangnya, kemudian dia ingin sekali supaya Aku menambahnya.
Sekali-kali tidak (akan Aku tambah), karena sesungguhnya dia menentang ayat-ayat Kami (al-Qur’an).
Aku akan membebaninya mendaki pendakian yang memayahkan. (QS. Al-Muddatstsir: 11-17)
Dia adalah lelaki yang dikarunia anak-anak dan Allah menjadikan ia selalu bersama mereka untuk mengais rizki. Bahkan rizki lah yang mengelilinginya. Dan anak-anaknya senantiasa berada di sisi nya menjadi hiburan baginya. Walau demikian, ia tidak mensyukuri nikmat Allah, bahkan dibalasnya dengan kekufuran.
Akibatnya, Allah Subhanhu Wa Ta'ala berfirman:
Aku akan memasukkannya ke dalam Saqar.
Tahukah kamu apa (naar) Saqar itu
Saqar itu tidak meninggalkan dan tidak membiarkan.
(Naar Saqar) adalah pembakar kulit manusia. (QS. Al-Muddatstsir: 26-29)
Lalu bagaimana caranya agar kita terhindar dari fitnah (godaan) ini?
Jadikanlah cinta pertama kita untuk Allah Subhanhu Wa Ta'ala. Jadikan manusia yang paling kita cintai adalah Rasul-Nya dan bertakwalah kepada Allah dalam mengurus mereka.
Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam mengajarkan bahwa di antara yang dapat menghapuskan keburukan akibat godaan anak adalah mengerjakan sholat, puasa, shodaqoh dan beramar ma’ruf nahi munkar. Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam bersabda:
“Gangguan menimpa seseorang disebabkan keluarga, harta, anak, diri dan tetangganya dapat dihapuskan oleh puasa, sholat, shodaqoh dan beramar ma’ruf nahi munkar.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim)
Wallahu a'lam bish-shawab.
sumber: “Mencetak Generasi Robbani, Pustaka Darul Ilmi
Dikutip dan Update Judul oleh situs Dakwah Syariah (MZ)
Subscribe to:
Posts (Atom)